Monthly Archives - March 2023

KURMA si Buah Ajaib Untuk Berbuka dan Sahur

Oleh : Lilik Rosidah, SKM., M.Kes
Penyuluh Kesehatan Masyarakat RSUD Dungus

Hai…hai sobat RSUD Dungus…… kita ketemu lagi di bulan ramadhon yang penuh keberkahan. Semoga semuanya tetap sehat dan dimampukan untuk berpuasa sampai sebulan penuh. Kali ini saya akan berbagi informasi tentang KURMA, si coklat yang manis yang sangat menyehatkan dikonsumsi saat berpuasa.
Saat romadhon seperti ini bahkan sebelumnya banyak sekali orang yang menjual kurma baik on line maupun off line. Kenapa yak ok gitu…..baik marilah kita kupas satu persatu beberapa hal tentang kurma.

  1. Makanan yang Sunnah dikonsumsi saat berbuka dan sahur
    Rasulullah SAW menganjurkan berbuka puasa dengan kurma. Kurma yang dianjurkan untuk disantap saat berbuka adalah kurma basah (ruthab), Di Indonesia agak susah mendapatkan kurma basah, maka dengan kurma kering seperti yang umumnya dijual di Indonesia tidak mengapa. Karena Sunnah, maka berbuka dan sahur dengan kurma ada tambahan pahala. Wah, harus diburu nih….
    Saat puasa kadar gula darah menurun sehingga badan menjadi lemas, untuk meningkatkan kadar gula darah dalam waktu cepat, maka perlu makanan yang mengandung gula yaitu glukosa dan fruktosa. Glukosa dan fruktosa hanya memerlukan 5-10 menit dapat terserap dalam usus manusia ketika dalam keadaan kosong. Dan keadaan tersebut terjadi pada orang yang sedang berpuasa. Jenis makanan yang kaya dengan kategori tersebut yang paling baik adalah kurma khususnya ruthab (kurma basah) karena kaya akan unsur gula, yaitu glukosa dan fruktosa yang mudah dicerna dan diserap oleh tubuh.
    Kurma juga punya keunggulan lain dari makanan lain yang mengandung gula. Hal ini juga didukung bukti, yaitu segelas air yang mengandung glukosa akan diserap tubuh dalam waktu 20-30 menit, tetapi gula yang terkandung dalam kurma baru habis terserap dalam tempo 45-60 menit. Hal ini karena kandungan serat yang cukup tinggi pada kurma. Maka, orang yang makan cukup banyak kurma pada waktu sahur akan menjadi segar dan tahan lapar, Kandungan serat dalam buah kurma juga membantu untuk menguatkan sel-sel usus dan dapat membantu melancarkan buang air kecil dan air besar.
  2. Kaya nutrisi, serat dan anti oksidan
    Kandungan nutrisi utama buah kurma adalah karbohidrat sederhana (70%), terdiri dari sukrosa dan fruktosa. Nutrisi lain yang terkandung dalam kurma adalah protein dan berbagai mineral seperti kalium, selenium, magnesium, tembaga, mangan dan zat besi. Adapun vitamin yang terkandung dalam buah kurma adalah vitamin B. Kelebihan lain dari kurma adalah kandungan seratnya yang cukup tinggi dan kaya akan anti oksidan seperti karotenoid, asam fenolik, avanoid dan anthocyanin. Anti oksidan adalah zat yang berfungsi untuk menangkal radikal bebas penyebab kanker dan penuaan dini.
    Beda antara kurma basah dan kurma kering adalah pada kandungan karbohidrat air, serat. Buah segar lebih sedikit kandungan karbohidratnya, tetapi lebih kaya kandungan air dan serat.
  3. Berbagai manfaat kurma untuk kesehatan
    a. Menjaga kesehatan pencernaan
    Buah ini merupakan sumber serat makanan yang baik. Tergantung pada varietas dan tahap kematangannya, sekitar 6,4% hingga 11,5% kandungan kurma terdiri dari serat terutama jenis yang tidak larut. Makanan yang kaya akan jenis serat tidak larut dapat membantu memadatkan feses dan melancarkan pencernaan. Di sisi lain, kandungan fenolik tinggi dalam buah ini membantu membersihkan usus sehingga berpotensi menurunkan risiko Sobat terkena kanker usus.
    Tak hanya itu saja, buah kurma dapat menjadi pilihan alami dalam memelihara mukosa lambung ketika Sobat menjalankan ibadah puasa. Kurma memiliki sifat antiradang dan protektif, sehingga menjaga lambung tetap sehat selama Ramadan.

b. Mencegah risiko diabetes
Walaupun rasanya manis, makan buah ini tidak serta-merta langsung meningkatkan risiko Sobat terkena diabetes.
Justru, kandungan serat dalam buah nabi ini akan membantu Sobat menurunkan risiko diabetes mellitus. Serat tak larut dicerna lebih lambat di dalam perut sehingga membantu tubuh lebih baik mengontrol kadar gula darah.
.
c. Meningkatkan kesehatan tulang
Kandungan selenium, mangan, tembaga, dan magnesium yang dibutuhkan untuk menjaga kesehatan tulang terdapat pada kurma. Semua zat gizi ini telah dipelajari untuk potensinya dalam mencegah osteoporosis.

d. Mencegah anemia
Mudah lelah dan kulit pucat adalah dua gejala utama Sobat mengalami kekurangan zat besi alias anemia.
Untungnya buah nabi ini mengandung zat besi tinggi, sehingga baik dijadikan sebagai sumber makanan untuk mencegah anemia.

e. Meningkatkan kesehatan jantung
Kurma mengandung banyak vitamin dan mineral yang berguna untuk meningkatkan kesehatan jantung Sobat.
Magnesium dan kalium, misalnya. Keduanya dapat membantu menurunkan tekanan darah ke tingkat yang lebih sehat.
Ditambah lagi, kandungan serat dalam buah nabi ini juga bermanfaat untuk mengurangi kadar kolesterol jahat dalam tubuh.
Buah ini ternyata mengandung antioksidan asam fenolik yang terkenal karena sifat antiradangnya. Asam fenolik dipercaya dapat membantu menurunkan risiko Sobat terkena hipertensi, penyakit jantung, dan stroke.
Para ahli merekomendasikan untuk makan buah ini setidaknya dua kali seminggu untuk memelihara kesehatan jantung Sobat.

f. Menangkal radikal bebas
Buah ini tinggi antioksidan yang mampu mengurangi efek radikal bebas dalam tubuh. Antioksidan bekerja melindungi sel dan jaringan tubuh dari stres dan peradangan kronis yang memicu berbagai risiko penyakit.
Flavonoid, karotenoid, dan asam fenolik adalah beberapa jenis antioksidan yang dapat membantu mengurangi risiko beberapa jenis kanker.
Karotenoid juga dapat mengurangi risiko gangguan pada mata terkait penuaan, seperti degenerasi makula.

g. Menjaga kesehatan otak

Studi pada tahun 2016 menemukan bahwa buah ini berpotensi menghambat produksi protein pemicu peradangan bernama interleukin 6 (IL-6) di otak.
Kadar IL-6 yang tinggi di dalam otak sering dikaitkan dengan risiko penyakit neurodegeneratif seperti Alzheimer.
Selain itu, penelitian pada hewan menunjukkan bahwa buah ini juga bermanfaat mengurangi aktivitas protein beta amiloid, yang dapat membentuk plak di otak.
Ketika plak menumpuk di otak, mereka dapat mengganggu komunikasi antara sel-sel otak, yang pada akhirnya dapat menyebabkan kematian sel otak. Kematian sel otak adalah salah satu penyebab munculnya penyakit Alzheimer dan demensia.
Penelitian lain pada tikus juga membuktikan kebaikan buah ini untuk mempertajam daya ingat. Selain menunjukkan kemampuan belajar dan penyimpanan memori yang lebih baik, tikus yang diberi makan kurma juga berperilaku lebih tenang.
Manfaat kurma untuk kesehatan otak ini masih berhubungan dengan antioksidan flavonoid untuk mengurangi peradangan di otak.
Namun, penelitian lanjutan masih diperlukan untuk memastikan potensi peran buah asal Arab ini untuk kesehatan otak manusia.

h. Membantu menurunkan berat badan
Sebanyak 100 gram kurma yang dikeringkan mengandung 284 kalori dan 76 gram karbohidrat. Ini menjadikan kurma sebenarnya sebagai makanan yang tinggi kalori. Di sisi lain, buah ini juga tinggi serat dan protein jenis tak larut. Kandungan dua jenis gizi tak larut yang lebih tinggi ini membantu Sobat merasa kenyang lebih lama. Itu kenapa kurma bisa Sobat jadikan buah camilan saat diet sehari-hari. Namun ingat, jangan sampai terlena memakannya berlebihan. Ada baiknya, Sobat tetap menjalani pola makan sehat dan rutin olahraga agar usaha penurunan berat badan sukses tanpa masalah lanjutan.
i. Membantu mencukupi kebutuhan cairan
Mungkin Sobat selama ini bertanya-tanya kenapa kurma difavoritkan sebagai makanan berbuka puasa.
Buah ini tinggi gula sehingga bisa bantu menaikkan gula darah Sobat yang sempat merosot turun setelah 7-8 jam tidak makan. Namun, buah ini juga mengandung banyak air untuk membantu mengembalikan cairan tubuh yang hilang seharian (kurma basah).
Oke Sobat setelah membaca ini…..bagi yang belum beli kurma, silakan beli ya, mengingat manfaat nya yang banyak juga janji pahala yang akan kita dapatkan dengan mengikuti Sunnah.

Read more...